
Pada sesuatu keadaan…
Kita hanya boleh memandang..
Bukan untuk memegang…
atau pemilikan.
umpama langit di kejauhan,
kita hanya boleh memandang..
jauh sekali untuk dipegang.
ada sudah cukup,
untuk hati merasa tenang..
Dalam suatu keadaan,
walau ada cinta kasih sayang.
jika kau bukan milikku,
tercipta bukan untukku,
hanya aku boleh memandang,
wajah ceriamu di kejauhan,
tika siang ataupun malam,
ada sudah cukup,
untuk hati merasa tenteram.
Dalam tiap kepasrahan,
tatkala rindu meluru menikam,
hanya doa kasihku bisikkan,
kesayuan, kesyahduan dan keajaiban,
menguatkan tali kasih bertahan,
embunan menyejukkan dedaunan,
mentari sudi menyinari alam,
itu sudah cukup.
untuk hati merasa kebahagiaan.
~salam kasih sayang.
04052010
……………………………………….
nota kasih:
Hakikatnya…kerana rasa itu anugerah Allah, bukan ciptaan manusia, kerana rasa-rasa yang ada di dalam jiwa, rasa-rasa yang telah tersurat dan telah tertulis takdirnya..Tatkala rindu datang menyapa, hanya airmata yang sudi menjawab segala persoalannya…betapa akrapnya kasih sayang, mata dan hati, hati dan mata, jadilah matahatinya pasangan bahagia…hehehe. Tatkala hati susah, matakan termenung…mata hanya akan memikirkan yang terdetik di hatinya…sehingga terkadang minda kurang akalnya…hehehe. Lalu pabila hati sedih, air matakan mengalir tanda simpatinya. Betapa banyaknya air dalam kolam airmata walau betapa banyak hal yang ditangiskan tetapi airnya tidak pernah berkurang,,,terus mengalir dan mengalir..betapa ajaibnya penciptaan mata dan hatinya…Hai lahai..hanya Allah yang tahu..dan orang yang berada di dalam keadaan itu yang tahu hakikatnya ...hehehe..ya..insyaAllah. Ya apa-apapun..cukuplah Allah …dialah tuhan tempat kita berlindung..dan Allah tempat kita menyerahkan jiwa raga semoga pperhambaan kita di terima Allah..insyaAllah semoga mata tidak mengalirkan lagi air jernihnya lagi…kepada yang bukan perlu dan bukan tempatnya..
No comments:
Post a Comment