Hari...
tak pernah jemu hadir,
mentari tak pernah letih menyinari,
dhuha tak kedekut melimpahi,
masa tak pernah tersilap detik,
sore penuh kelembutan hadir,
senja sentiasa sudi memperingati,
garisan hitam putih tabir,
malam pula hadir.
Hari..
kau selimut kami dengan maghrib,
mengajak kami berzikir,
cahaya kasih rembulan menyisir,
cantiknya malam dalam takdir.
suara kasih merayu,
untuk bertahajud dan bersujud,
aku ini hambaMu yang dungu,
ampuni lah daku.
-kasih
29042009
Kau berikanku segala-galanya
dan Kau mengujiku dengan cinta dunia
yang sungguh indah dan
Kau hiaskannya dengan intan permata
dengan jua wanita
dan kedudukan yang memalingkanku
daripada-Mu
Dalam menikmati kurniaan-Mu
tak terucap lafaz terima kasihku
namun untuk jadi yang terbaik
juga masih belum kumampu
Dalam sujud cintaku
fanaku diulit rindu
getirnya cemas di kalbu
takut hidup tanpa redha-Mu
Hanya kerna-Mu Tuhanku
aku hidup dan ku akan
kembali pada-Mu
hanya pada-Mu dalam
sujud cintaku.
No comments:
Post a Comment