Rintih kasih

Salam...

meniti hari...terkadang aku tak tahu apa yang aku lakukan...

Selalu aku bermohon agar Allah tunjukkan aku jalan yang lurus, jalan orang yang Allah berikan nikmat, bukan jalan kemurkaan dan bukan jalan kesesatan...

Selalu tiap kali aku rukuq aku berharap aku akan patuh taat segala suruhan Allah, seumpama aku rukuq patuh taat dalam solat, hendaklah aku patuh dan taat pada Allah di luar solat, jangan aku membuat maksiat dan membantah segala suruhan Allah...jangan aku mengikut kata hatiku untuk kepentingan diri dan mengutamakan nafsu...

Begitu juga tatkala aku sujud aku merendahkan diri, aku hamparkan dahiku itu ke lantai tempat yang sama dengan tapak kakiku. Wahai Allah Tuhanku, aku ini hambaMu yang zalim lagi menzalimi diri, aku hambaMu yang selalu lupa, aku selalu membuat salah lagi bedosa tiada tempat bagiku di duniaMu dan di akhiratMu jika Engkau tidak menerima daku...maafkan segala kesalahan yang aku tahu atau aku tidak tahu, aku sedar atau aku tidak sedar, kesalahan kecil atau kesalahan besarku, kesalahan aku dengan makhlukMu....ampunilah daku...

Seumpama itu juga, tatkala aku duduk antara dua sujud itu, aku bermohon padaMu Tuhanku, agar Engkau ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, tunjukilah aku, dan limpahi aku rezekiMu...sungguh aku ini hambaMu yang lemah berilah aku kekuatan. Berilah aku kesabaran, tanpa rahmat kasihMu memberi aku kesabaran dan kekuatan sungguh aku tak berdaya...

Wahai Allah,

berilah aku cahaya yang terang, cahaya dariMu, agar aku nampak jalan yang lurus, permudahkanlah jalanku...berikanlah aku akal yang sihat agar aku dapat mengikut jalanMu ya Allah, jalan yang Engkau redhai. jalan yang Engkau sukai. Rahmatilah daku, berkati hidupku..jangan aku menangis lagi pada hal-hal yang tidak menguntungkan lagi sia-sia...kurniakan aku kekayaan hati agar aku tidak cemburu, jangan aku kufur nikmat, Engkau telah memberiku nikmat yang banyak, segala kemudahan zahir dan bathin....

Cuma terkadang Engkau mengambil dariku ketenangan itu...lalu airmata kasih ini sering mengalir. Apa yang aku inginkan, apa yang aku harapkan...apa yang aku mahu sebenarnya..Aku telah ada mengapa aku masih meminta-minta...Mengapa aku sedih jika ketiadaannya. Dulu dia tiada, mengapa aku tidak boleh membiasakan diriku dengan ketiadaannya. Mengapa, ya Allah mengapa tenang ini sering menjauh apa dosaku..sehingga aku tidak tenang begini. Wahai Allah tunjuki aku jalan agar aku dapat bergantung padaMu dan merasa nikmat tenang disegenap ruang hatiku agar aku redha dengan takdir hidupku...amin.

~rintihkasih ogos ini..

02082010

...........................

nota kasih:

doa ini selalu kita baca..semoga tersemat di hati dan abadi...

Aku hadapkan wajahku kepada Allah yang menjadikan langit dan bumi, dengan keadaan suci lagi berserah diri; dan aku bukanlah dari golongan orang-orang musyrik. Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku, matiku hanya semata-mata bagi Allah, Tuhan Semesta alam. Tidak ada sekutu baginya, demikian akau diperintahkan, dan aku adalah termasuk kedalam golongan orang-orang yang berserah diri. insyaAllah amin..