Ingatlah kasih...
Ketika diri Anda diliputi kesedihan dan kegundahan, berbuat baiklah terhadap sesama manusia, niscaya Anda akan mendapatkan ketenteraman dan kedamaian hati. Sedekahilah orang yang papa, tolonglah orang-orang yang terzalimi, ringankan beban orang yang menderita, berilah makan orang yang kelaparan, jenguklah orang yang sakit, dan bantulah orang yang
terkena musibah, niscaya Anda akan merasakan kebahagiaan dalam semua sisi kehidupan Anda!
Perbuatan baik itu laksana wangian yang tidak hanya mendatangkan manfaat bagi pemakainya, tetapi juga orang-orang yang berada di sekitarnya malah manfaat psikologi dari kebajikan itu terasa seperti ubat-ubat yang tersedia kepada orang-orang yang berhati baik dan bersih.
Menebar senyum manis kepada orang-orang yang "miskin akhlak" merupakan sedekah jariah juga...
Wahai orang-orang yang merasa terancam oleh himpitan kesengsaraan, kecemasan dan kegundahan hidup, kunjungilah taman-taman kebajikan, sibukkan diri kalian dengan memberi, mengunjungi, membantu, menolong, dan meringankan beban sesama insan. Dengan semua itu, niscaya kalian akan mendapatkan kebahagiaan dalam semua sisinya, rasa, warna, dan juga hakikatnya...berbuat baik kepada orang akan melapangkan dada..
sejenak di rendang kasih...
....................................
nota kasih:
"Bunuhlah setiap waktu kosong dengan 'pisau' kesibukan! Dengan cara itu, doktor-doktor dunia akan berani menjamin bahwa Anda telah mencapai 50% dari kebahagiaan. Lihatlah para petani, nelayan, dan para kuli bangunan! Mereka dengan ceria mendendangkan lagu-lagu seperti burung-burung di alam bebas. Mereka tidak seperti anda yang tidur di atas katil empuk, tetapi selalu gelisah dan menyeka air mata kesedihan." ~Aidh al Qarni
Kau berikanku segala-galanya
dan Kau mengujiku dengan cinta dunia
yang sungguh indah dan
Kau hiaskannya dengan intan permata
dengan jua wanita
dan kedudukan yang memalingkanku
daripada-Mu
Dalam menikmati kurniaan-Mu
tak terucap lafaz terima kasihku
namun untuk jadi yang terbaik
juga masih belum kumampu
Dalam sujud cintaku
fanaku diulit rindu
getirnya cemas di kalbu
takut hidup tanpa redha-Mu
Hanya kerna-Mu Tuhanku
aku hidup dan ku akan
kembali pada-Mu
hanya pada-Mu dalam
sujud cintaku.
No comments:
Post a Comment