Amani
Tangisan sanubari telah terhenti
Kala suram suria memancar sinarnya
Pertemuan seindah bayangan firdausi
Menjadi zikir kasih yang suci
Lukisan dua jiwa menjadi satu
Terkenang detik bertemunya kau dan aku
Santun berhikmah mengingatkan diri
Hidup dan mati hanya untuk Ilahi
Mengenggam janji cinta ini
Bertemu kasih tanpa jasad
Bicara tanpa suara
Hanya tulisan bahasa indah
Mengeratkan antara kita
Hinggalah ke akhirnya
Kau ku sanjung kerna pengorbanan
Bagai puteri di kayangan
Tika ku lesu hadapi hidup
Kau hembuskan nafas semangat
Penawar hati
~kasihsygabadi~
Kau berikanku segala-galanya
dan Kau mengujiku dengan cinta dunia
yang sungguh indah dan
Kau hiaskannya dengan intan permata
dengan jua wanita
dan kedudukan yang memalingkanku
daripada-Mu
Dalam menikmati kurniaan-Mu
tak terucap lafaz terima kasihku
namun untuk jadi yang terbaik
juga masih belum kumampu
Dalam sujud cintaku
fanaku diulit rindu
getirnya cemas di kalbu
takut hidup tanpa redha-Mu
Hanya kerna-Mu Tuhanku
aku hidup dan ku akan
kembali pada-Mu
hanya pada-Mu dalam
sujud cintaku.
No comments:
Post a Comment