Ya Allah,
gantikanlah kepedihan ini dengan kesenangan, jadikan kesedihan itu awal kebahagiaan, dan sirnakan rasa takut ini menjadi rasa tenteram.
Ya Allah,
dinginkan panasnya kalbu dengan salju keyakinan, dan padamkan bara jiwa dengan air keimanan.
Wahai Rabb,
anugerahkan pada mata yang tak dapat terpejam ini rasa ngantuk dari-Mu yang menenteramkan. Tuangkan dalam jiwa yang bergolak ini kedamaian dan ganjarlah dengan kemenangan yang nyata.
Wahai Rabb,
tunjukkanlah pandangan yang kebingungan ini kepada cahaya-Mu. Bimbinglah sesatnya perjalanan ini ke arah jalan-Mu yang lurus dan mulia dan tuntunlah orang-orang yang menyimpang dari jalan-Mu merapat ke hidayah-Mu hendaknya.
Ya Allah,
sirnakan keraguan terhadap fajar yang pasti datang dan memancar terang, dan hancurkan perasaan yang jahat dengan secerah sinar kebenaran. Hempaskan semua tipu daya setan dengan bantuan bala tentara-Mu.
Ya Allah,
sirnakan dari kami rasa sedih dan duka, dan usirlah kegundahan dari jiwa kami semua. Kami berlindung kepada-Mu dari setiap rasa takut yang mendera.
Hanya kepada-Mu,
kami bersandar dan bertawakal. Hanya kepada-Mu kami memohon, dan hanya dari-Mu lah semua pertolongan. Cukuplah Engkau sebagai Pelindung kami, karena Engkaulah sebaik-baik Pelindung dan Penolong.
~salam kasihsayang.
......................
sekadar renungan sejenak ...kukutip catatan ini dari buku la tahzan ms 2 dan 3..
Nota kasih:
Budi di kenang...Kasih disayang....Tatkala aku melangkah agar aku tidak berpaling lagi hendaknya...walaupun aku tidak berdaya sebenarnya...demi Allah aku akan cuba...
Kau berikanku segala-galanya
dan Kau mengujiku dengan cinta dunia
yang sungguh indah dan
Kau hiaskannya dengan intan permata
dengan jua wanita
dan kedudukan yang memalingkanku
daripada-Mu
Dalam menikmati kurniaan-Mu
tak terucap lafaz terima kasihku
namun untuk jadi yang terbaik
juga masih belum kumampu
Dalam sujud cintaku
fanaku diulit rindu
getirnya cemas di kalbu
takut hidup tanpa redha-Mu
Hanya kerna-Mu Tuhanku
aku hidup dan ku akan
kembali pada-Mu
hanya pada-Mu dalam
sujud cintaku.
No comments:
Post a Comment